topbella

Sabtu, Julai 10

Surah Al-Faatihah & Tafsir



بسم الله الرحمن الرحيم
Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.

Saya memulai membaca Al Faatihah ini dengan menyebut nama Allah. Tiap-tiap pekerjaan yang baik itu hendaknya dimulai dengan menyebut nama Allah, seperti ketika hendak makan, minum, menyembelih binatang untuk dimakan dan sebagainya. Allah ialah nama Zat yang Maha Suci, yang berhak disembah dengan sebenar-benarnya; yang tidak membutuhkan makhluk-Nya, tetapi makhluk membutuhkan-Nya. Ar Rahmaan (Maha Pemurah), salah satu dari nama2 Allah, yang memberi pengertian bahwa Allah melimpahkan kurnia kepada makhluk-Nya, manakala Ar Rahiim (Maha Penyayang) memberi pengertian, bahwa Allah sentiasa bersifat rahmat yang menyebabkan Allah selalu melimpahkan rahmat-Nya kepada makhluk-Nya.

الحمد لله رب العلمين
Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam.

Alhamdu (segala puji). Memuji orang disebabkan perbuatan baik yang dikerjakannya dengan kemahuannya sendiri. Maka memuji Allah bererti : menyanjung-Nya kerana perbuatan-Nya yang baik. Lain halnya dengan syukur yang bererti : mengakui keutamaan seseorang terhadap nikmat yang diberikannya. Kita menghadapkan segala puji kepada Allah ialah kerana Allah adalah sumber dari segala kebaikan yang patut dipuji. Rabb (Tuhan) bererti : Tuhan yang ditaati Yang Memiliki, Mendidik dan Memelihara. Lafaz "rabb" tidak dapat dipakai selain untuk Tuhan kecuali kalau ada sambungannya, seperti: rabbul-bait (tuan rumah).
`Alamin (semesta alam) : semua yang diciptakan Tuhan yang terdiri dari berbagai-bagai jenis dan macam, sepert i: alam manusia, alam haiwan, alam tumbuh-tumbuhan, benda-benda mati dan sebagainya. Allah Pencipta semua alam-alam itu.


الرحمن الرحيم
Maha Pemurah lagi Maha Penyayang,

Ar Rahmaan (Maha Pemurah): salah satu dari nama Allah, yang memberi pengertian bahwa Allah melimpahkan kurnia-Nya kepada makhluk-Nya, sedang Ar Rahiim (Maha Penyayang) memberi pengertian, bahawa Allah sentiasa bersifat rahmat yang menyebabkan Allah selalu melimpahkan rahmat-Nya kepada makhluk-Nya.


ملك يوم الدين
Yang menguasai hari pembalasan.

Maalik (Yang menguasai), dengan memanjangkan "mim" ia bererti: pemilik (yang empunya). Dapat pula dibaca dengan Malik (dengan memendekkan "mim") bererti raja. Yaumiddin (hari pembalasan): hari yang di waktu itu masing-masing manusia menerima pembalasan amalannya yang baik maupun yang buruk. Yaumiddin disebut juga yaumulqiyaamah, yaumulhisaab, yaumuljazaa' dan sebagainya.

إياك نعبد وإياك نستعين
Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami mohon pertolongan.

Na`budu diambil dari kata `ibaadah: kepatuhan dan ketundukan yang ditimbulkan oleh perasaan tentang kebesaran Allah, sebagai Tuhan yang disembah, kerana keyakinan bahawa Allah mempunyai kekuasaan yang mutlak terhadapnya. Nasta`iin (minta pertolongan), diambil dari kata isti`aanah : mengharap bantuan untuk dapat menyelesaikan suatu pekerjaan yang tidak sanggup diselesaikan dengan tenaga sendiri.

إهدنا الصراط المستقيم
Tunjukilah kami  jalan yang lurus,

            Ihdina (tunjukilah kami), diambil dari kata hidaayah: memberi petunjuk ke suatu jalan yang benar. Yang dimaksud dengan ayat ini bukan sekadar memberi hidayah saja, tetapi juga memberi taufik.

صراط الذين أنعمت عليهم غير المغضوب عليهم ولا الضالين
(yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau anugerahkan nikmat kepada mereka, bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat.

Yang dimaksud dengan mereka yang dimurkai dan mereka yang sesat ialah semua golongan yang menyimpang dari ajaran Islam.

0 Komen & Pandangan:

Catat Ulasan

:: من أنا ::

Foto saya
Mu'tah, Karak, Jordan